Bagaimana Membuat Slide Power Point Presentasi yang Efektif?
Metode kuliah dua arah yang sekarang semakin di anjurkan dalam dunia pendidikan turut mendukung pengembangan kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan pemikirannya, tidak hanya menerima saja dari apa yang diberikan dosen.Presentasi menggunakan slide power point adalah salah satu bagian dari metode yang digunakan dalam kuliah dua arah ini. Mahasiswa membuat makalah dan mempresentasikannya di depan kelas kepada dosen dan teman-temannya baik secara perorangan maupun secara berkelompok.
Dari banyak presentasi makalah yang pernah saya ikuti,
terdapat berbagai macam gaya presentasi baik (lain orang lain gaya, Tentu
saja!). Perbedaannya pada dua hal, gaya presentasi dan slide power point (sepertinya memang hanya dua hal ini yang jadi bagian presentasi).
Disini kami mencoba mengajak untuk belajar power point, yaitu bagaimana membuat slide presentasi yang baik agar presentasi kita menjadi menarik, efektif dan efisien. Untuk tools-nya belajar sendiri saja ya, disini kita belajar power point secara strateginya. Baik, kita langsung To The Point:
Disini kami mencoba mengajak untuk belajar power point, yaitu bagaimana membuat slide presentasi yang baik agar presentasi kita menjadi menarik, efektif dan efisien. Untuk tools-nya belajar sendiri saja ya, disini kita belajar power point secara strateginya. Baik, kita langsung To The Point:
Power Point, Bukan Power Sentence
Dalam presentasi, kita seharusnya membuat Power Point, bukan
Power Sentence. Namun dalam banyak
kesempatan saya sendiri masih sering sekali melihat presentator yang
mempresentasikan slidenya yang lebih banyak diisi dengan kalimat-kalimat panjang,
mengajak pendengarnya untuk menguap. Hal
ini harus dihindari, karena selain memakan waktu, presentasi anda akan sangat
membosankan.
Untuk menghindari power sentence, pilih kata-kata yang benar-benar penting dari materi yang akan disampaikan sehingga power point hanya berisi kalimat-kalimat singkat namun jelas.
Untuk menghindari power sentence, pilih kata-kata yang benar-benar penting dari materi yang akan disampaikan sehingga power point hanya berisi kalimat-kalimat singkat namun jelas.
Background/Latar Belakang Power Point
Background yang baik membuat audiens tertarik tanpa
kehilangan fokus terhadap materi yang dipresentasikan. Terlalu banyak corak
akan mengganggu pandangan pendengar, background yang terbaik (menurut saya)
adalah polos.
Hindari juga backgroun yang gelap, biasanya backgroun gelap akan membuat huruf-huruf dalam slide presentasi menjadi kurang jelas. Selain itu backgroun gelap akan membuat mata audiens cepat lelah dan jadi mengantuk juga. Jika kamu bosan dengan theme PPT di microsoft PPT, kamu juga bisa membuat sendiri dengan photoshop.
Baca juga: Cara Menghilangkan Ngantuk Saat Belajar
Hindari juga backgroun yang gelap, biasanya backgroun gelap akan membuat huruf-huruf dalam slide presentasi menjadi kurang jelas. Selain itu backgroun gelap akan membuat mata audiens cepat lelah dan jadi mengantuk juga. Jika kamu bosan dengan theme PPT di microsoft PPT, kamu juga bisa membuat sendiri dengan photoshop.
Baca juga: Cara Menghilangkan Ngantuk Saat Belajar
Font/ Huruf
Pemilihan font juga sangat penting dalam menyampaikan suatu
presentasi. Hindari menggunakan font yang terlalu banyak aksennya, gunakan yang
sederhana. Jenis font yang dianjurkan
misalnya Arial dan Helveutica, keduanya memiliki bentuk yang sederhana sehingga
mudah dibaca. Ukuran maksimal font bisa
kamu perkirakan sendiri, tapi untuk ukuran minimalnya gunakan ukuran font 18
agar huruf tetap terbaca di dalam kelas.
Gambar
Kata orang bijak, gambar bisa bicara 1000 kata, seorang
dosen saya pernah presentasi dengan slide yang hampir berisi gambar saja.
Penggunaan gambar sangat efektif untuk menyampaikan materi kita, namun untuk
makalah kalimat-kalimat penjelas tetap diperlukan karena biasanya slide kita
akan dijadikan bahan belajar juga untuk teman-teman. Gunakan gambar yang
relevan dengan materi, menambahkan sedikit humor juga akan sangat baik.
Animasi
Animasi sering juga kita temui dalam suatu slide presentasi
(kalau saya jarang memakainya). Animasi
sebaiknya digunakan kalau kita membawakan suatu materi tentang proses sesuatu.
Jika tida, hindari menggunakan terlalu banyak animasi, karena hanya akan
memecah konsentrasi para audiens.
Demikianlah tips untuk membuat slide presentasi yang efektif ini, mudah-mudahan bermanfaat.
Tambahan atau kritikan sangat saya harapkan untuk meningkatkan kemampuan
mahasiswa dalam presentasi (termasuk saya sendiri), silahkan tulis di kotak
komentar di bawah ya.