Jurusan Teknik Lingkungan
Perkembangan ilmu pengetahuan yang sangat cepat oleh manusia ternyata diiringi dengan semakin kompleksnya masalah lingkungan. Kondisi lingkungan manusia pada hari ini tidak bisa dipungkiri semakin memprihatinkan dan semakin mengancam eksistensi manusia. Kebutuhan air yang semakin meningkat justru diiringi dengan pencemaran air dan sebagainya. Untuk menjawab berbagai tantangan lingkungan yang muncul pada saat inilah maka lahirlah Jurusan Teknik Lingkungan.Secara sederhana, jurusan teknik lingkungan adalah jurusan di perguruan tinggi yang mempelajari tentang cara penyelesaian permasalahan lingkungan degan pendekatan teknologi. Cakupan ilmu di jurusan teknik lingkungan termasuk dan tidak terbatas pada penyediaan air minum, sistem pembuangan dan pendaurulangan buangan cair, padat, dan gas tetapi juga mencakup drainase perkotaan dan desa serta sanitasi lingkungan; pengendalian pencemar dan pengelolaan kualitas air, tanah, dan udara; serta pengendalian dan pengelolaan dampak lingkungan.
Apa yang dipelajari?
Jurusan teknik lingkungan bisa dikatakan adalah jurusan yang menggabungkan banyak bidang ilmu untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi. Beberapa bidang ilmu tersebut terdiri dari dan tidak terbatas pada: jurusan teknik sipil (teknik perancangan fasilitas, ilmu ukur tanah, perhitungan beban beton); teknik planologi atau teknik perencanaan wilayah dan kota; Kimia dan Biologi (terutama mikrobiologi).Baca juga:
Bahasan dalam teknik lingkungan dapat dibedakan kedalam beberapa kelompok, contohnya di Institut Teknologi Bandung, terdapat tidak kelompok keahlian yaitu:
- Rekayasa Air dan Limbah Cair
Membahas teknik rekayasa penyediaan air bersih, rekayasa limbah cair, sewerage dan drainage serta bioteknologi lingkungan. - Pengelolaan Udara dan Limbah
Membahas teknik pengelolaan limbah padat dan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), teknologi limbah padat dan B3, pengelolaan kualitas udara dan teknik pengendalian pencemaran udara. - Teknologi pengelolaan limbah
Membahas pemodelan dan analisis sitem lingkungan, kualitas lingkungan, pengelolaan dan konservasi air, kesehatan dan keselamatan kerja, pengembangan komunitas dan toksikologi lingkungan dan penilaian resiko.
Baca juga:
Prospek Kerja Jurusan Teknik Lingkungan
Perhatian pemerintah pada masalah lingkungan yang sedikit meningkat akan menjadi peluang dan prospek kerja bagi lulusan-lulusan jurusan teknik lingkungan. Masyarakat juga semakin menyadari pentingnya lingkungan yang sehat, hal ini merupakan kesempatan bagi mahasiswa dan sarjana lingkungan untuk mengmbil perannya. Peran apa saja yang dapat diambil oleh mahasiswa dan lulusan teknik lingkungan? Berikut adalah gambaran ringkasnya:Pemerintahan
Di lingkungan pemerintahan, lulusan jurusan teknik lingkungan memiliki peluang untuk bekerja di Kementrian Lingkungan hidup dan kehutanan, Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah(Bapedalda), Kementrian ESDM, Kementrian Perindustrian, Kementrian Pekerjaan Umum dan lain sebagainya.Badan Usaha Milik Negara dan Sektor Swasta
Perhatian pemerintah pada bidang relatif cukup mempengaruhi perhatian BUMN dan sektor swasta terhadap lingkungan. Banyak sekali perusahaan-perusahaan industri besar yang membutuhkan tenaga dari jurusan teknik lingkungan, terutama yang bergerak dibidang petrokimia, pertambangan, minyak & gas, tekstil, otomotif, makanan & obat, memlilki bagian HSE. Beberapa contoh perusahaan dari kelompok ini misalnya Aneka Tambang, Pertamina, Krakatau Steel, Unilever, Total, Biofarma.Baca juga:
- Prospek Kerja Jurusan Teknik Arsitektur
- Prospek Kerja Jurusan Teknik Elektro
- Prospek Kerja Jurusan Teknik Informatika
Tenaga Pendidik
Indonesia sampai saat ini masih kekurangan tenaga pendidik, termasuk dosen dijurusan teknik lingkungan. Hanya saja peluang ini masih terbatas karena jurusan teknik lingkungan memang belum terlalu banyak di adakan di berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Tapi selalu ada jalan kalau mau berusaha.Selain bekerja untuk pemerintah, BUMN atau swasata aLulusan jurusan teknik lingkungan juga dapat bekerja mandiri, misalnya menjadi konsultan lingkungan (AMDAL), perencana konstruksi TPA dan TPS, atau bisa juga menjadi green-enterpreneur.
Baca juga:
Tempat Kuliah
Beberapa perguruan tinggi yang menyelenggarakan Jurusan Teknik lingkungan misalnya Institut Teknologi Bandung, STTL (Sekolah Tinggi Teknik Lingkungan) di Jogja, ITS, Universitas Diponegoro, Universitas Indonesia, Universitas Bakrie, Universitas Pasundan, Universitas Tanjungpura (Pontianak) UII Jogja, UPN Jogja, di Univeristas Airlangga terdatap Jurusan Ilmu dan Teknologi Lingkungan di UNAIR, sementara di Universitas Trisakti terdapat Fakultas Arsitektur Lanskap dan Teknik Lingkungan.Demikianlah sedikit uraian kami tentang Jurusan Teknik Lingkungan, semoga bisa membantu teman-teman yang sedang mencari informasi terkait dengan jurusan ini. Saran dan masukan sangat kami harapkan jika teman-teman merasa ada kesalahan atau kekurangan dalam artikel ini. Jika ada pertanyaan silahkan sampaikan kepada kami melalui komentar di bawah. Salam sukses. :)
Sumber: http://www.kompasiana.com/hanfjia, jurusankuliah.tumblr.com
Baca juga: Prospek Lapangan Kerja Jurusan Ilmu Lingkungan